| 80 Views
Kami Juga Butuh Di Perhatikan, Ekonomi Populis Jadikan Sebagian Lain Dapatkan Kesejahteraan Dan Yang Lain Menderita

Oleh : Sumarini
Ketidak pastian hidup dengan pendapatan pas pasan telah membuat para pekerja disektor informal semakin merasakan penderitaan yang teramat sangat, kesulitan hingga keterpurukan semua jadi teman yang mengiringi setiap hari hari yang dilewati. Tidak tau mau berbuat apa selain hanya pasrah dengan keadaan yang seperti itu.
Dan Kemarin saat Bapak Presiden Prabowo menyampaikan terkait naiknya gaji ASN terutama Guru dan juga gaji karyawan yang notabene sudah bisa dibilang punya penghasilan jelas meski belum maksimal, namun jika dibanding dengan para pekerja disektor informal mereka jelas lebih beruntung dan hidup sejahtera. Belum lama juga beberapa waktu lalu ketika para Hakim Mogok masal sebab masalah Gaji yang belum dianggap cukup memenuhi kebutuhan hidup mereka dan itu Didengar Dan langsung diberi tambahan atas gaji mereka. Lalu bagaimana dengan mereka yang bukan ada disektor formal ?... sementara mereka juga butuh untuk memenuhi kebutuhan akan hidup mereka.
Pemerintah sungguh tak perduli akan permasalahan ini, Ekonomi populis yang diterapkan sungguh tidak adil bagi sebagian orang. Bukankah seluruh rakyat yang ada dinegri ini butuh diayomi, bukan hanya para Hakim, para Guru dan juga karyawan perusahaan. Kami para pedagang, nelayan , petani, dan yang lain para pelaku informal juga butuh untuk diperhatikan. Lewat siapa kami para pelaku informal untuk menyampaikan aspirasi nya, sementara wakil rakyat yang diharapkan bisa menjadi penyambung lidah bagi rakyat kecil nyatanya malah berkhianat dan bersembunyi dibalik layar bersama para pelaku Demokrasi yang hanya butuh rakyat saat mereka ingin dipilih, dan setelahnya sebagaimana saat ini mereka gak perduli dengan kondisi rakyat yang dalam kesulitan demi menjalani hidup.
Saat ini tanpa disadari semakin kemari rakyat sebenarnya semakin sadar bahwa kondisi seperti ini tidak bisa untuk dipertahankan, bentuk ketidakadilan pemerintah kepada rakyatnya adalah buah dari sistem kapitalisme yang ada kepentingan lain dibalik itu. Disisi lain kenaikan gaji namun disisi lain pajak atas pertambahan nilai ( ppn ) naik, lantas apa ini tidak semakin membuat rakyat menjerit, terutama mereka yang bukan pelaku sektor formal. Sungguh rakyat benar-benar bingung dan tak tau mesti kemana hendak mengadu.
Dan saat ini bagaimana kita untuk menjelaskan kepada mereka bahwa kembali ke Islam adalah pilihan terbaik untuk kita saat ini. Islam akan mampu menjawab setiap persoalan yang hari ini begitu kompleks dengan segala permasalahan nya. Apakah Demokrasi yang tengah berada di ujung Tanduk ini yang bisa menyelesaikan...tentu tidak akan mampu. sebab justru Demokrasi lah sumber masalah demi masalah tanpa bisa memberikan penyelesaian.
Islam Yang merupakan satu-satunya sistem yang mampu memberikan kebutuhan pokok bagi rakyatnya, baik itu sandang ,pangan, papan, kesehatan, pendidikan dan juga keamanan yang saat itu disistem Demokrasi semua itu tidak kita dapatkan. Rumah tak punya, kebutuhan pokok mahal, kesehatan bermasalah, apalagi pendidikan yang masih banyak anak usia didik yang justru berada dijalanan dan tidak sekolah. Dan ini yang paling tidak bisa juga kita miliki yaitu keamanan, hari ini untuk aman Sungguh sangat mahal dan kita tak mampu untuk mendapatkan nya dan risiko nya nyawa manusia hari ini sungguh tak ada nilainya.
Dari perbandingan antara Sistem Islam dan Sistem Demokrasi tentu kita bisa mendapatkan titik terang untuk bisa segera menggantikan Demokrasi kepada Islam agar permasalahan yang ada saat ini segera tersolusikan, apa mau terus bertahan terhadap Demokrasi yang sudah membuat kita manusia tidak dimanusiakan.
Tentunya dengan perjuangan demi tegasnya kembali Islam adalah suatu kewajiban untuk kita saat ini. Jadi tak perlu lagi melakukan hal yang sia-sia. tidak akan lagi kita temukan ketidak adilan dalam rangka mensejahterakan rakyat nya ketika Islam Yang menjadi aturan. Hanya terpaku tentu tak akan mampu memberikan perubahan, tentunya dengan bangkit dan segera beranjak kepada pilihan terbaik yaitu Islam. InsyaAllah Allah SWT akan memberikan kemudahan untuk segera tegak khilafah. Amin.....
wallahu a'lam bishawab