| 151 Views
Samsung Galaxy S24: Meruntuhkan Batasan Komunikasi dengan Kecerdasan Buatan

"Inovasi AI untuk Pengenalan Ucapan dan Penerjemahan Menjadi Terobosan"
Teknologi kecerdasan buatan (AI) semakin merambah ke dunia komunikasi dengan kehadiran Samsung Galaxy S24. Samsung tidak hanya memprioritaskan kinerja dan inovasi, tetapi juga memberikan pengalaman pengguna yang mendalam. Salah satu langkah inovatifnya adalah meruntuhkan batasan komunikasi dengan memanfaatkan teknologi AI pada Galaxy S24.
Pengenalan Ucapan yang Didesain Ulang
YJ Kim, Executive Vice President dan Kepala Tim AI untuk Samsung Mobile eXperience Business, mengungkapkan bahwa Galaxy S24 didesain dengan memikirkan bagaimana teknologi AI dapat memberikan manfaat maksimal kepada pengguna. Salah satu fokus utamanya adalah merancang ulang pengenalan ucapan pada perangkat.
Kim menjelaskan bahwa mengingat pengguna sering menggunakan smartphone di situasi-situasi sibuk, seperti saat berjalan atau di dalam mobil, mengetik menjadi kurang efektif. Oleh karena itu, Galaxy S24 menghadirkan antarmuka intuitif melalui pengenalan ucapan. Samsung berkomitmen memberikan pengalaman percakapan yang lebih intuitif dan alami dengan mendesain ulang semua pengenalan ucapan dan modelnya.
Penerjemah Pribadi untuk Konektivitas Tanpa Batas
Penerjemah menjadi fokus kedua dalam upaya Samsung untuk meruntuhkan batasan komunikasi. Kim menyatakan bahwa pengguna smartphone ingin terhubung satu sama lain, tetapi bahasa sering menjadi hambatan. Oleh karena itu, Samsung menyajikan penerjemah pribadi untuk setiap pengguna Galaxy S24.
Fitur Live Translate dan Interpreter di Galaxy S24 series menunjukkan hasil dari pengembangan ini. Live Translate memungkinkan pengguna untuk menerjemahkan suara dan teks dua arah secara real-time pada panggilan telepon konvensional, sementara Interpreter dapat menerjemahkan percakapan langsung secara instan melalui tampilan split-screen pada perangkat.
Keamanan dan Privasi Sebagai Prioritas
Kim menegaskan bahwa Samsung sangat memperhatikan keamanan dan privasi data pengguna. Dua fitur inovatif ini, Live Translate dan Interpreter, menjalankan semua operasinya pada perangkat sendiri, bukan di server eksternal. Ini memberikan lapisan keamanan tambahan, dan Samsung memungkinkan pengguna untuk menonaktifkan fitur AI untuk privasi yang lebih tinggi.
Dengan langkah-langkah inovatif ini, Samsung Galaxy S24 tidak hanya menjadi smartphone yang canggih secara teknologi, tetapi juga menjadi alat komunikasi yang mampu meruntuhkan batasan-batasan yang ada. Keberhasilan pengenalan ucapan dan penerjemah pribadi menjadi bukti komitmen Samsung untuk memberikan pengalaman komunikasi yang lebih mendalam dan terhubung.