Jika Di Tanya " Apa Yang Kamu Pikirkan"?

Oleh : Ummu Fahri
Aktivis Muslimah

Apabila ada yang bertanya" apa yang kamu pikirkan "? Tentu banyak sekali hal yang saya pikirkan. Bukan saja hanya untuk hari ini, besok,namun apa yang harus saya lakukan untuk satu detik ke depan, satu menit ke depan dan satu jam ke depan. 

Bahkan, bukan hanya saya saja yang berpendapat seperti ini, pasti hampir semua insan melakukan hal yang sama yaitu" memikirkan" suatu hal yang akan di lakukan nya untuk ke depan.

Hanya saja isi dari apa yang di pikirkan berbeda-beda, ada yang berpikir sekedar hidup senang, karena hidup hanya sekali manfaatkanlah selagi masih diberikan kesempatan untuk meraih kesenangan dunia, ada yang berpikir bagaimana dapat merasakan kesenangan bukan hanya dunia namun di akhirat juga. Semua pemikiran itu di pengaruhi dengan apa yang di pahami- nya.

Karena pemikiran yang baik muncul dari pemahaman yang baik, begitu juga sebaliknya, pemikiran yang buruk muncul dari pemahaman yang buruk. Oleh karenanya kita harus mempunyai pemikiran yang baik yang semuanya muncul dari Fikriyah Al Islam dan pemahaman Islam. Mengapa sangat penting adanya pemahaman Islam dalam diri kita? Karena jelas sebuah pemahaman akan mempengaruhi tingkah lakunya.

Ternyata tidak cukup seseorang agamanya Islam, namun dia juga harus mempunyai pemikiran Islam dan pemahaman Islam. Kita bisa melihat begitu banyak kerusakan yang ada saat ini baik dari para generasi muda, keluarga dan juga bahkan para ulamanya. Semuanya itu akibat pemahaman seseorang telah di biasakan dengan mafahim Sekuler, maka yang selalu ada di pikirannya tentu hanya urusan dunia, mengejar dunia dan hawa nafsu semata.

Mafhum Sekuler ini juga yang telah banyak merusak umat, berapa banyak anak generasi yang telah di doktrin dengan mafahim Sekuler.  Mereka yang seharusnya menjadi generasi hebat, dengan ghirah Islam yang mempunyai akhlak dan adab yang baik namun semuanya usang.  Bagaimana kehidupan mereka candu dengan game, sehingga panggilan adzan pun di abaikan. Nauzubillah...

Semua ini karena akibat pemikiran yang telah dirusak oleh sistem sekuler ( memisahkan agama dari kehidupan). Di dalam pikiran mereka hanya ingin melakukan hal yang menyenangkan tanpa melihat standar halal dan haram. Itulah pentingnya kita memerlukan didikan Islam kaffah untuk merubah pola pikir ke arah yang lebih baik yaitu Al Fikriyah Al Islam.

Di samping itu juga peran negara harus ada, mengapa harus ada negara Islam?? Ya karena negara yang memiliki wewenang sepenuhnya. Aturan yang negara terapkan suka atau tidak suka umat pasti mengikutinya.

Namun, jika ada seorang yang menolak di terapkan- nya sistem Islam, maka bisa dipastikan bahwa dia orang yang suka melakukan tindakan keburukan sehingga jika Islam di terapkan maka dia tidak bisa lagi melakukan keburukan itu .

So guys... 
Jika ada umat Islam yang phobia akan syari'at Islam bisa di pastikan bahwa dia adalah orang yang buruk. Karena hanya golongan itu yang sangat tidak suka jika kelakuan busuk nya tercium dan terendus oleh kebenaran.

Wallahu a'lam

#banggaberislamkaffah