| 111 Views

PPN Naik, Rakyat Kembali Tercekik

Oleh : Fahna Al-Hafidzah

Sebenarnya kalo ngomongin urusan pajak, negara kita tuh jagoan banget. Segala rupa dipajak, apa-apa kena pajak. Mulai dari pajak motor, mobil, tanah, perusahaan, bahkan rumah. Dan yang lebih ngeselinnya, semakin lama nilai pajak juga akan dinaikkan menjadi lebih tinggi.

Faktanya sudah tersebar dimedsos alias media sosial, bahwa pajak pertumbahan nilai (PPN) akan dinaikkan pada tahun 2025 sebesar 12%. Ketentuan ini telah diatur dalam UU nomor 7 tahun 2021 tentang harmonsasi peraturan perpajakan. Lewat aturan tersebut, pemerintah telah melakukan penyesuaian tarif PPN menjadi 11% pada tahun 2022. Dan dalam UU itu diamanatkan tarif PPN dinaikkan menjadi 12% selambat-lambatnya pada tanggal 1 Januari 2025.

Bunyi pasal 7 ayat 1 tarif pajak pertambangan nilai yaitu :
1. 11% mulai berlaku pada tanggal 1 April 2022
2. 12% mulai berlaku paling lambat pada tanggal 1 Januari 2025.

Ini juga termasuk untuk pembelian rumah hingga membangun rumah sendiri tanpa kontraktor.

Sementara ketentuan membangun rumah sendiri besarnya juga telah ditentukan dalam peraturan menteri keuangan tentang PPN atas kegiatan membangun rumah sendiri merupakan dari 20% hasil perkalian, sehingga pajak membangun rumah sendiri saat PPN masih 11% yang berlaku saat ini adalah 2,2% dan saat PPN naik menjadi 12% jadi mulai tahun depan adalah 2,4% (Kompas.com)

Ternyata tidak semua membangun rumah dikenai PPN. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi jika pembangunan itu dikenai PPN.
1. Konstruksi utamanya terdiri dari kayu, beton, pasangan batu bata, atau bahan sejenis/baja
2. Diperuntukkan bagi tempat tinggal / tempat kegiatan usaha.
3. Luas bangunan paling sedikit 200 meter persegi.
Dan ternyata renovasi rumah juga bisa kena pajak.

Subhanallah, dzolim banget ya guys. Sistem ini membuat rakyat Sush memiliki rumah. Butuh biaya besar untuk pembuatannya juga kan ga instan. Butuh biaya besar untuk mendirikannya. Ketambahan lagibzaman sekarang nyari pekerjaan susah, apalagi kalo nyari gaji level tinggi, jelas susah banget kan guys.

Kebanyakan lapang pekerjaan yang ada gajinya kecil, tidak memungkinkan rakyat bisa membangun rumah yang memadai. Sementara rakyat yang bisa membangun rumah yang layak, malah dikenai pajak yang semakin tinggi. Coba bayangin kalo rakyat mau bikin rumah, pasti butuh waktu yang lama untuk menabung dulu. Setiap hari berusaha menyisihkan gaji yang pas-pasan, demi bisa menaklukkan rumah impian. Masa iya setelah berhasil mendirikan, harus ngeluarin uang lagi buat bayar pajak? Kan jadi tambah beban.

Harusnya negara sadar, bisa membantu meringankan beban rakyat. Bukan terus memeras uang rakyat dengan cara pajak ini membuktikan bahwa negara lepas tanggung jawab dan menjamin kebutuhan masyarakat atas masalah papan, perumahan. Hal ini juga menyadarkan kita, bahwa sumber pendapatan sistem kapitalisme berasal dari pajak. Makanya rakyat banyak yang terbebani karena sistem ini

Sebenarnya kita bisa menggunakan sistem Islam. Tapi sayangnya bukan sistem Islam yang diterapkan sekarang. Coba kalo yang diterapkannya sistem Islam, pasti ga akan kacau balau kaya sekarang. Karena sistem Islam anti banget ngebebanin rakyat. Jadi ga akan ada lagi istilah rakyat terbebani uang pajak. Karena Islam memiliki sumber pendapatan yang berasal dari kepemilikan umum dan bisa dikelola dengan baik untuk kebutuhan negara. Sehingga negara tidak akan naik uang pajak lagi. Kecuali hanya dalam kondisi tertentu dan itupun terbatas pada rakyat yang Aghnia.

Jadi, gimana nih? Masih betah tinggal dalam naungan sistem rusak ala kapitalisme? Pastinya engga kan?

Kalian juga pasti cape kan? Dengan banyaknya masalah ekonomi kehidupan. Bukan hanya itu saja, melainkan sudah banyak masalah yang terjadi yang membuat rakyat sengsara dan merasa didzolimi.

Guys, mari sadari bahwa dunia sedang menanti para pejuang sejati yang akan membantu mengatasi setiap masalah hidup ini. Dengan mengganti sistem ang rusak menjadi sistem Islam. Dan mengembalikan kehidupan Islam dengan penuh keadilan, kesejahteraan dibawah landasan aturan syariat Islam.

Ayo kobarkn terus semangat mu! Berani bersuara dalam kebenaran dengan membela agama Islam. Karena dengan jalan dakwah kit akan memahamkan masyarakat dan bersatu kembali mendirikan negara Islam dalam bingkai khilafah. Bismillah, InsyaAllah segera secepatnya. Aamiin.

WalLahu a'lam bi ash-showwab.


Share this article via

14 Shares

0 Comment