| 80 Views
Kompleksitas Persoalan Guru VS Kualitas Siswa

Oleh : Mirna
Aktivis Dakwah
Baru baru ini dengan sangat antusias kita telah memperingati hari guru nasional. mulai dari ucapan selamat, perayaan, bahkan tidak sedikit pula dari sebagian siswa /siswi yang memberikan hadiah atau kenang kenangan kepada sang guru faporid mereka.
Tidak bisa dipungkiri memang keberadaan seorang guru sangat penting bagi kehidupan ini khususnya dibidang pendidikan tentunya.sebab dari nya akan tercipta generasi generasi yang akan membawa perubahan bagi sebuah negri.maka dari itu profesinya juga di sebut sebagai pahlawan namun tanpa tanda jasa.
Namun yang menjadi persoalan nya saat ini ialah di era sekarang ini tidak sedikit para guru mengalami permasalahan yang rumit mulai dari minim nya gajih, kesenjangan antara orang tua dan guru, bahkan tidak sedikit guru yang di penjara akibat sang guru sedikit lebih keras dalam mendidik siswa siswi nya dengan alasan HAM.
Bertolak dari nasib buruknya ,ada juga sebagian guru yang tidak sadar tentang akan pungsi nya menjadi seorang pendidik dan contoh teladan bagi murid-murid nya. faktanya tidak jarang juga ada seorang guru yang tega berlaku zholim pada anak didiknya. mulai dari bullying, tindak kriminal, bahkan sampai ada juga guru yang tega melakukan pelecehan seksual kepada murid nya nauzubillah.
Padahal sejatinya islam telah memberikan pengajaran terbaik bagi guru ataupun bagi muridnya bagaimana mereka menjalani pungsi dan sikap mereka di dalam profesinya masing masing masing. Islam Pun juga
mengajarkan para murid harus hormat dan patuh serta menghargai guru guru mereka sesuai standar dan perintah agama.
Begitu juga seorang guru harus ikhlas dalam mengajarkan ilmu dan kebaikan kepada murid / para pelajar nya, agar bisa sesuai dengan fungsi dan profesinya, Karena profesi seorang guru sangat lah mulia dalam pandangan Islam. khususnya guru yang mengajar kan tentang agama/Al Qur'an.
Maka dari itu Orang yang mempelajari dan mengajarkan Al-Qur'an merupakan sebaik-baik manusia di dalam pandangan Islam. namun tentunya dengan di sertai keikhlasan dalam menjalani pungsi .Dari Usman bin Affan ra, Rasulullah saw. bersabda, “Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari al-Qur'an dan mengajarkan nya. (HR.Tirmidzi)
Begitu pula islam berpandangan bahwa barang siapa yang menuntut ilmu dan hanya mengharapkan ridho Allah SWT.maka akan mendapatkan pahala yang besar di hadapan Allah SWT.serta akan diberikan ganjaran berupa jalan kemudahan bagi nya Menuju surga. "Barang siapa yang menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga" (HR. Muslim).
Sungguh begitu lah keindahan Islam,jika memang di terapkan maka akan menghasilkan berbagi kebaikan bagi suatu negri dan generasi.sebab ia berjalan sesuai dengan kebutuhan umat pada saat ini.
Dan yang tidak kalah penting ialah kedudukan sang guru akan senantiasa tersejahterakan.
Sejatinya hubungan guru dan murid tidak cukup hanya sekedar transfer inpormasi dan pelajaran saja. Namun lebih dari itu , seharusnya ilmu yang diajarkan harus bisa menjadikan para muridnya alumni alumni yang berkualitas serta berkepribadian kuat dan kokoh, bukan sebaliknya menjadi generasi yang bermental lemah dan mudah rapuh.
Maka dari itu salah satu cara untuk memperbaiki negri dan generasi ini ialah, harus ada kolaborasi terbaik antara guru dan murid yang tentunya sesuai dengan aturan islam.
Namun masalah nya ialah terwujud nya kesejahteraan guru dan terciptanya generasi yang berkualitas hanyalah ilusi di sistem saat ini. sebab terlaksana dan terpenuhinya kebutuhan pendidikan yang berbasis Islami hanya bisa di rasakan ketika sistem Islamlah yang diterapkan di muka bumi ini.
Wallahu a'lam bissawab.