Aksi Nyata Membela Palestina

Oleh : Tita Noer Hayati 
Muslimah Peduli Umat 

Pembantaian yang dilakukan Zionis Yahudi terhadap warga Palestina semakin membabi buta dan telah menyebabkan puluhan ribu jiwa yang tidak berdosa menjadi korban. Minggu lalu, Israel melakukan serangan udara di atas pemukiman Beit Lahia, Gaza Utara. Serangan tersebut telah menewaskan 87 warga, lalu pihak awak pertahanan sipil menemukan 73 martir dan diperkirakan masih ada martir di bawah reruntuhan.

Yang terbaru yaitu serangan pesawat tanpa awak Israel terhadap sebuah klinik di Gaza Utara, mirisnya klinik tersebut merupakan salah satu pusat kesehatan untuk pemberian vaksin polio. Serangan ini melukai enam orang, termasuk empat anak-anak. Organisasi kesehatan dunia (WHO) dan badan anak-anak PBB (UNICEF) sebagai pelaksana kampanye vaksinasi polio tersebut menyatakan keprihatinannya atas serangan tersebut.

Di tengah serangan Israel yang semakin ramai menghujani tanah Palestina dengan bom, di antara reruntuhan bangunan-bangunan milik warga Palestina yang hancur dan puluhan ribu jiwa yang menjadi korban atas kebiadaban Zionis, tetapi PBB dan negara-negara arab yang berada di sekitar Palestina hanya bisa mengutuk dan mengecam pembantaian tersebut tanpa memberi bantuan yang nyata seperti mengirim bantuan militer. Bahkan negara-negara arab tidak memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel dan cenderung semakin mesra dalam hubungan ekonomi.

Berbagai boikot telah dilakukan masyarakat dunia yang di dalam hatinya masih memiliki rasa peduli kepada Palestina, boikot tersebut dilakukan terhadap perusahaan yang secara nyata memberi dukungan kepada Israel. Penggalangan donasi untuk Palestina pun masih terus berlanjut dan di antaranya dialokasikan untuk pemberian bantuan bahan makanan, obat-obatan, air bersih dan lain-lain. Sedangkan yang sangat dibutuhkan di Palestina saat ini yaitu bantuan militer untuk melawan Zionis.

Sikap diamnya negara-negara Arab merupakan suatu pengkhianatan yang sangat besar terhadap saudara sesama muslim, terlebih mereka mampu secara kekuasaan dan pasukan militernya. Bagaimanapun bentuk kita memperjuangkan dan membela Palestina, itu adalah suatu amal yang sangat amat besar pahalanya dan akan menjadi saksi bahwa kita tidak tinggal diam saat saudara kita di Palestina dibunuh.

Saat ini yang harus dilakukan umat yaitu menegakkan Khilafah Islamiah. Khilafah akan menyatukan negeri-negeri muslim yang saat ini tersekat oleh nasionalisme. Karena ketika Islam dan umat Islam bersatu itu akan membentuk dua kekuatan yang akan menggentarkan musuh-musuh. Maka dari itu, mereka para musuh Islam berupaya untuk menghalangi persatuan umat Islam dengan berbagai cara.

Wallahualam bissawab.