Tiga Sikap Kelompok Saat Terjun ke Masyarakat

Oleh : Anisa Salsabila

Di hadapan sekitar 40 remaja putri, Pemerhati Remaja Weny Triana menegaskan setidaknya ada tiga sikap kelompok saat terjun ke masyarakat.

Hal tersebut diungkapnya dalam kajian Remaja Muslimah, Reset Diri, Revisi Diri, Move On, Move Up, Sabtu, (12/7/2025) di Depok. 

Adapun ketiga kelompok tersebut yakni: Pertama, kelompok pemain. “Mereka sadar, siap, serta sudah bergerak bersama untuk menyelesaikan masalah. Bahkan, mereka berjibaku layaknya pemain bola professional,” ujarnya.

Mereka membina dan melatih dirinya dalam ilmu, tambahnya, sehingga nanti ketika benar-benar terjun ke masyarakat bisa ngasih problem solving terhadap persoalan masyarakat. Mereka inilah yang memilih move on.

Kedua, kelompok penonton alias komentator. “Mereka melihat fakta kerusakan di tengah masyarakat, tetapi mereka suka sekali berkomentar terhadap perjuangan yang dilakukan oleh kelompok pertama. Ada yang komentarnya mendukung, tetapi enggak sedikit yang jorokin, sok pinter, sok jago, padahal ia sendiri aksinya enggak pernah ada. Ada juga penonton di sini yang layaknya supporter fanatik, kalo menang ikut senang, giliran kalah bikin ulah dan masalah,” bebernya.

Ketiga, kelompok masyarakat luar. “Mereka tidak melihat atau bahkan cuek dengan kondisi di sekitarnya. Sama dengan masyarakat di luar stadion yang tidak mengambil pusing dengan apa yang terjadi di dalam stadion saat pertandingan berlangsung,” jelasnya.

Kelompok ketiga ini menurutnya, entah mau rusuh, menang, kalah, mereka tidak peduli. “Seperti itu kelompok yang ketiga ini, menyaksikan kerusakan masyarakat tetapi tidak peduli,” pungkasnya.