| 248 Views
Pengaruh dan Bahanya Game Online bagi Tumbuh Kembang Anak

Oleh : Umi Fahri
Di era digital saat ini, maraknya game online sangat berpengaruh besar terhadap tumbuh kembang pola pikir masyarakat, tak terkecuali anak-anak. Dampak dari hal ini sangatlah kontroversi dalam kehidupan sehari-hari, baik secara langsung maupun tidak langsung. Sungguh miris melihat fakta, di mana banyaknya bahaya yang terjadi akibat bermain game online tersebut.
Menurut Data boks tahun 2022, Indonesia menempati urutan ketiga sebagai negara pengguna game online terbanyak di dunia. Dengan pengguna game online mayoritas anak berusia 16-24 tahun. Penggemar dan pengguna game online meningkat, ketika pertandingan E-sport mulai populer apalagi permainan ini bisa sampai ketingkat Internasional. Daya tarik dari game online juga terletak pada fitur dan penawaran menarik, sehingga membuat pelakunya tidak cepat merasa bosan. Banyaknya penawaran yang disuguhkan game online tersebut, justru menimbulkan kekhawatiran tersendiri, terutama pada pola pikir serta pola sikap anak.
Dampak dari game online itu sendiri ada yang berdampak positif, dan juga negatif. Pengaruh positifnya, dapat mengembangkan skill sosial, meningkatkan kemampuan bahasa dan juga sebagai peluang usaha.
Skill sosial, di mana game online banyak dimainkan dengan berkelompok ataupun tim, sehingga anak dapat bekerja sama saling membantu, mengatur strategi bahkan menyelesaikan permasalahan. Kemudian anak juga bisa belajar berkomunikasi secara efektif dengan orang lain, supaya dapat mencapai tujuan bersama yaitu memenangkan permainan.
Kemudian, meningkatkan kemampuan bahasa. Tidak sedikit game online yang menggunakan bahasa asing atau inggris, sebagai bahasa utama. Dari sinilah anak dapat belajar untuk memahami dan mempelajari bahasa baru melalui game tersebut.
Begitu pula dengan melatih hobi menjadi peluang usaha. Sudah banyak kita tahu, bahwa game online kini bisa menjadi peluang bisnis baru yang banyak digemari masyarakat. Seperti banyaknya pro player yang membuka usaha joki, top up, membuat konten di media sosial, dan banyak lagi. Selain itu ada yang mengikuti pertandingan E-sport, demi menghasilkan uang dengan bermain game online.
Lalu bagaimana dampak negatifnya, dan juga pengaruh dari game online terhadap tumbuh kembang anak? Tentunya semua itu sangat berpengaruh yang sangat besar bagi mereka. Diantaranya:
1. Penggunaan bahasa kasar dan bullying
2. Perubahan perilaku
3. Memicu stres hingga depresi
4. Memancing tindak kejahatan
Untuk itu, saatnya kita menyelamatkan anak-anak dari keburukan dan bahaya game online. Mereka harus menjadi sosok yang berkepribadian Islam, dengan menjadikan akidah Islam sebagai dasar bagi pola pikir dan pola sikap. Dengan demikian akan tumbuh menjadi generasi taat, cerdas, dan produktif untuk kemaslahatan dirinya serta masyarakat. Game online adalah sebuah permainan yang tidak boleh mengubah dan mempengaruhi pemikiran dan sikap generasi kita. Sehingga generasi muslim tidak lalai dengan tujuan hidupnya selama di dunia.
Semuanya itu perlu adanya upaya yang harus dilakukan beberapa pihak. Diantaranya adanya peran keluarga, masyarakat, dan yang utama negara. Dengan seluruh usaha dari pihak terkait tersebut, akan terbentuk kepribadian dan akhlak mulia terutama anak-anak. Dalam hal ini peran orang tua sebagai pendidik awal diri anak, akan membentuk juga mengasah pola pikir generasi sesuai syariat Islam. Sehingga mereka akan mengerti realitas mana yang dapat merugikan kehidupan dunia dan akhirat.
Di samping itu, maka setiap muslim yang terlibat dalam pembinaan, baik orang tua, anak, dan masyarakat akan dipahamkan tentang kewajiban bagaimana terikat dengan hukum syariat Islam. Kemudian mereka akan taat dan mengerti prioritas amal yang akan mendatangkan kebaikan bagi hidupnya.
Untuk mewujudkan seluruh tujuan itu, maka harus ada peran penting negara sebagai pihak yang bertanggung jawab. Dengan menerapkan sistem pendidikan yang sempurna, sehingga terwujud output unggul yang dapat membangun negara bahkan peradaban. Tidak hanya itu, negara juga harus mensejahterakan rakyat lewat penerapan sistem ekonomi. Dengan adanya negara mengembangkan industri yang membawa kemaslahatan bagi masyarakat, dengan begitu seluruh akses internet, termasuk game online dapat diatasi dengan totalitas.
Sungguh, semuanya hanya akan terwujud dengan menerapkan sistem Islam dalam setiap lini kehidupan. Dengan negara Islam, umat akan terpenuhi dalam segala kebutuhan hidup mereka, baik sandang, pangan, papan, kesehatan, pendidikan dan lainnya. Bahkan dengan sistem Islam, negara dapat berkontribusi besar dalam mempersiapkan generasi mudanya untuk membangun peradaban gemilang dan mulai.
Wallahu a'lam bishawab