Menuntaskan Persoalan Pendidikan dengan Islam

Oleh : Sri Adika
Guru

Pendidikan adalah suatu kebutuhan setiap manusia yang bertujuan untuk mengembangkan potensi manusia baik secara individu maupun kelompok sehingga individu dapat mencapai tujuan hidupnya dan berkontribusi dengan masyarakat. 

Namun, melihat kondisi hari ini yang begitu mahalnya biaya pendidikan sehingga orang tua tidak sanggup untuk membayar uang sekolah anaknya. 
Seorang siswa kelas lV SD Abdi Sukma di kota Medan, Sumatera Utara di hukum gurunya belajar di lantai hanya karna belum membayar SPP.

Masalah ini viral di media sosial, akhirnya ibu dari anak tersebut mendatangi sekolah dan menyaksikan langsung anaknya duduk di lantai. Mengetahui hal itu orang tua murid marah dengan wali kelasnya, "Ibu orang tua yang berpendidikan, ibu lebih jauh berpendidikan dari saya, setidaknya jangan buat anak saya kayak binatang gini", Sambil menunjukkan anaknya yang sedang duduk di lantai (kompas.com10/01/2025) 

Selain itu, kasus seorang siswa yang memaki gurunya dengan perkataan  'TOL' sehingga membuat guru marah dan meremas mulut murid tersebut.
Akibat perbuatan guru terhadap siswa tadi, orang tua siswa tidak terima kemudian melapor pada kepala Dusun dan minta denda sebesar 15 juta kepada sang guru. Tak sanggup untuk memenuhi permintaan sebesar itu akhirnya guru hanya memberikan kompensasi sebesar 1juta untuk biaya pengobatannya.
Karna hal ini tidak sesuai dengan keinginan orang tua siswa maka mereka melanjutkan kasus ini secara hukum. 

Dari beberapa kasus yang menimpa dunia pendidikan dapat kita pahami kondisi pendidikan saat ini. Bahwasanya pekerjaan seorang guru tidaklah mudah, gaji guru diperoleh dari Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP), jika beberapa siswa tidak membayar SPP maka operasional sekolah akan berpengaruh dan juga sampai ke gaji para guru, jika gaji guru tersendat maka guru pun sulit untuk memenuhi kehidupannya.
Disamping itu abainya peran pemerintah dan tidak merata nya bantuan yang di berikan, serta sulitnya lapangan pekerjaan bagi orang tua membuat mereka  kesulitan untuk membayar SPP. 

Pendidikan hari ini tidak mengedepankan adab terhadap guru sehingga mereka memperlakukan guru dengan tidak baik, padahal berkahnya ilmu ada ketika kita menghormati guru kita. Sebagaimana diriwayatkan dalam hadits: "Hendaklah kamu semua memuliakan para ulama karena mereka itu adalah pewaris para nabi. Maka, siapa memuliakan mereka, berarti memuliakan Allah dan rasulNya." (HR Al Khatib Al Baghdadi dari Jabir ra., Kitab Tanqihul Qaul).

Selain itu, Kita harus mengutamakan adab lalu ilmu, Imam Malik RA mengatakan, “Pelajarilah adab sebelum mempelajari ilmu"

Pendidikan dalam Sistem Islam

Pendidikan dalam suatu Negara sangatlah penting, karena akan mencetak generasi yang berkualitas yang akan menyambung estafet kepemimpinan berikutnya.
Pendidikan yang bagus akan membentuk calon pemimpin masa depan yang berkarakter, kuat dan memiliki skil dalam menjalankan kehidupan.

Sebagai orang tua tentu kita harus memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak-anak kita, pendidikan tersebut harus mampu membentuk kepribadian Islam pada diri generasi sehingga kelak mereka akan menjadi generasi yang tangguh.
Dalam sebuah hadits yang diriwatkan 
Al hakim Nabi SAW bersabda:
"Tiada suatu pemberian yang lebih utama dari orang tua kepada anaknya selain pendidikan yang baik"

Khilafah menjamin kebutuhan pendidikan yang terjangkau dan berkualitas, sehingga keberkahan hidup dapat diperoleh dari ketundukan manusia kepada aturan Allah SWT. 

Allah SWT berfirman
"Tidaklah kami mengutus engkau Muhammad kecuali sebagai rahmat bagi seluruh alam"

Wallah a'lam bi ashshawab