| 211 Views

Makna Kemerdekaan Yang Sesungguhnya Jauh Dari Yang Seperti Saat Ini

Oleh : Sumarini

Hari Kemerdekaan Yang Selalu diwarnai dengan suasana meriah dan identik juga dengan riuhnya acara-acara yang selalu dan tak pernah untuk tidak diadakan yaitu perayaan perayaan dalam rangka menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia yang jatuh pada setiap tanggal 17 Agustus di setiap tahunnya.

Dari mulai pelosok Barat hingga ke timur di seluruh wilayah Negri ini tak ada yang melewatkan kesempatan untuk bisa ikut serta dalam memeriahkan suasana kemerdekaan yang hanya ada satu kali dalam setahun ini. Seperti biasa acara-acara yang digelar biasanya adalah pengibaran sang saka merah putih dan itu biasa dilakukan di instansi pemerintahan, perkantoran ,sekolah sekolah bahkan diperusahaan milik swasta juga ikut dalam memeriahkan acara ini. Tak hanya itu berbagai macam acara terus digelar hingga berhari-hari tanpa memikirkan kondisi sebenarnya yang sedang terjadi dinegri ini, suka cita dalam penyambutan hari kemerdekaan ini sesungguhnya terlalu berlebihan, apa yang dilakukan jauh sangat dari apa yang Allah perintahkan. Lebih kepada hal yang sia sia tanpa sadar yang sebenarnya memaknai kemerdekaan itu seperti apa.

Merdeka dalam artian tidak dalam kondisi masih ada intervensi dari pihak lain, negara kaya dengan sumber daya alam dan juga manusianya, tentunya kesejahteraan akan mampu untuk diberikan kepada rakyat nya, sejahtera dalam arti yang sesungguhnya, kemerdekaan yang kita berharap adalah juga kemerdekaan yang sebenar benarnya merdeka, bukan seperti saat ini bentuk dari kemerdekaan itu yang hanya meneriakkan yel-yel merdeka, namun hanya kesemuan belaka. Dapat kita temua setelah semuanya usai dalam menyemarakkan suasana kemerdekaan, kita akan kembali kepada kondisi kita semula, perekonomian sulit, pendidikan mahal, kesehatan juga sama rumitnya keamanan tak ada juga bersama kita, lantas apa yang sudah kita dapatkan dari semua perayaan kemarin. Pemborosan yang dilakukan pemerintah dalam rangka memeriahkan kemerdekaan nyatanya sudah salah besar, yang sebenarnya rakyat butuh untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Namun lebih disia siakan hanya demi hal yang gak penting sama sekali. Hanya yang patut disayangkan rakyat tak menyadari semua ini, justru ikut terbuai dengan cara yang dilakukan pemerintah menina bobokkan umat kepada sesuatu yang diluar perintah Allah.

Kesadaran dari umat saat ini itu yang sangat dibutuhkan, jangan terus terlena dengan sistem ini. Merdeka secara hakiki itu yang perlu untuk diupayakan, bukan cuma merdeka sebab dihari itu mendapat kebebasan sebab gak boleh kerja,  ikut meramaikan suasana kemerdekaan. Mendapat hadiah yang gak seberapa nilainya sebab ikut sejumlah perlombaan, itupun dengan susah payah untuk mendapatkannya. Sebegitu bodohnya kita terjebak dalam jeratan sistem yang sudah merusak pemikiran kita hingga tak bisa berfikir cemerlang untuk bangkit menentang semua ini.

Tanpa perlu bersusah payah Saat Islam itu ada kita untuk mendapatkan sesuatu. Beda dengan saat ini seperti zaman penjajahan ketika ingin sesuatu kita mesti kerja keras, mengerahkan seluruh tenaga, itupun kadang tak berhasil, dan yang tinggal hanya rasa lelah yang sangat. Demikianlah dan itu yang kita rasakan sekarang . Gambaran itu juga dipraktekkan dari perlombaan yang dibuat setiap merayakan kemerdekaan.

Dan nyata kemerdekaan itu belum kita dapatkan saat ini, terbukti kesulitan masih kita rasakan Disana sini, kemerdekaan yang saat ini hanya buat mereka pelaku kapitalisme yang ada di seputaran pemerintah dan oligarki, kita rakyat kecil belumlah merdeka secara hakiki.

Kemerdekaan yang sebenarnya hanya dapat kita rasakan saat Islam tegak di muka bumi ini, tak perlu untuk dibuat perayaan apapun untuk ada bersama kemerdekaan, sebab kemerdekaan itu akan ada bersama kita disetiap harinya, bukan setahun sekali dan itu hanya bentuk perayaan belaka namun yang namanya kemerdekaan akan kita rasakan dalam semua aktivitas hidup kita dengan keterikatan kita kepada hukum Syara' tentunya.

Kemerdekaan dalam wujud yang sebenarnya hanya ada pada Islam. Saat ini kemerdekaan hanya sebuah slogan semata, Saatnya untuk kita berjuang bersama para pejuang syariah demi menegakkan kembali kehidupan Islam yang pernah ada, dan saat itu tiba kemerdekaan yang sesungguhnya akan kita segera rasakan bersama.

Wallahu A'lam Bishawab


Share this article via

59 Shares

0 Comment