| 138 Views
Apa yang Salah dengan Pentahelix?

Oleh : Filiz Eladaria
Warga desa Sarangenge Selamanik yang berada di Kabupaten Ciamis, mulai bergerak untuk mengambangkan ekosistem agrowisata. Mereka menanam benih biji bunga matahari yang baru-baru ini telah sampai kepada tahap penyemaian. Warga desa menganggap sektor bunga matahari ini, dapat dijadikan sebagai peluang untuk mengembangkan ekosistem agrowisata. Mereka juga berharap hal ini bisa menjadi salah satu penguat desa Selamanik ini sebagai desa wisata.
Menurut ketua desa wisata Sarangenge Selamanik, Asep Saepuloh, pola yang dipakai beliau yakni mengkolaborasi berbagai unsur-unsur peran. Unsur-unsur tersebut diantaranya, ada unsur akademisi, swasta, komunitas, media, dan pemerintah. Pola inilah yang biasa dikenal dengan pola Pentahelix. Kelima unsur-unsur yang telah disebutkan ini dikolaborasikan untuk pengembang desa wisata Sarangenge Selamanik. Semuanya ditempatkan sesuai dengan peran kapasitas dan kapabilitas masing-masingnya.
Asep menjelaskan tentang peran akademisi sebagai periset pengembangan desa wisata melalui pendekatan kepada kajian-kajian analisis ilmiah. Adapun peran swasta disini ialah sebagai investor atau konsultan pengembangan bunga matahari. Nantinya peran ini akan fokus untuk bergerak dalam bidang ilmu. Kemudian peran media ialah sebagai media promosi sekaligus konsultan pengembangan digitalisasi. Serta yang terakhir, yakni peran pemerintah sebagai regulasi serta penanggung jawab dalam hal sokongan anggaran. Kelima unsur tersebutlah yang direncanakan akan dikombinasi sebagai Pentahelix desa wisata. "kita menggunakan pola Pentahelix dalam pengembangan desa wisata. Dimana ada lima unsur terlibat didalamnya," jelas Asep.
Lebih lanjut lagi, beliau menerangkan dirinya bertekad untuk mengembangkan hilirisasi bunga matahari. Kelak hasil dari bunga matahari ini akan ia jadikan berbagai produk turunan yang mendukung pariwisata didesa Selamanik ini. Beliau terus mencoba untuk melakukan konsolidasi, agar wacana ini bisa sejalan dengan harapan pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat.
__________
Apakah itu cara yang bagus untuk masyarakat dengan rencana yang menggunakan strategi Pentahelix ini? Justru ini yang membuat orang-orang keliru. Reka berpikir dengan menggunakan strategi ini dapat membuat sebuah desa sebagai tempat wisata, mungkin Orang-orang hanya melihat energi positifnya tanpa melihat negatifnya.
Dapat dilihat strategi ini membawa masyarakat untuk membantu ekonomi, kesejahteraan, tapi bagaimana jika uang yang diterima, bukan diterima sepenuhnya oleh masyarakat tapi malah ke atasan atau bahkan penguasa?
Akhir-akhir ini, dizaman ataupun di era ini banyak sekali tempat yang seharusnya itu milik umum malah diklaim oleh orang-orang asing. Bagaimana jika strategi dengan mbuat tempat wisata didesa untuk membantu perekonomian masyarakat dengan uang dari tempat wisatanya, tetapi uang nya malah terhenti dijalan?
Uang yang disalurkan ke masyarakat yang telah merelakan tempat tinggal mereka untuk dijadikan tempat wisata atau disebut desa wisata, tetapi malah mereka pada atasan malah mengambil keuntungan mereka, para masyarakat untuk kepentingan dan keserakahan para atasan saja.
Meski kejadian ini belum terjadi dalam strategi membuat desa wisata ini, tapi bisa saja terjadi karena keserakahan para tikus berdasi.
Selain permasalahan tadi, ada dampak lainnya yang ditimbulkan dari pembangunan desa wisata tadi, yakni pengikisan akidah Islam.
Tempat wisata pasti tidak jauh dari yang namanya keramaian dan campur baur, bagaimana kalau sebuah desa dijadikan tempat wisata? Apalagi kita ada dinegara yang menggunakan sistem Kapitalis, kebebasan dimana-mana. Seperti campur baur dengan orang asing yang bukan mahram, minuman keras dimana-mana, kebebasan seksual dimana-mana dan hal lainnya yang mereka sebut dengan kebebasan.
Dari contoh yang disebut tadi, biasanya selalu ada di tempat wisata-wisata. Seperti ada di beberapa toko di tempat wisata yang menjual minuman keras, jika disuatu desa ada hal maksiat, maka bisa berpengaruh ke desa tersebut. Apalagi ini tempat wisata.
Kita tak bisa menjamin jika desa wisata ini tidak ada suatu kemaksiatan sekecil apapun. Kemungkinan besar pasti ada. Apalagi disistne kapitalis sekarang ini, bukannya memberi bantuan untuk mempermudah perekonomian masyarakat, justru desa wisata ini malah memberi musibah dan dosa bagi desa ini.
Lalu kalau bukan dengan strategi Pentahelix, lalu bagaimana solusi untuk masalah ini?
Hanya dengan Islam umat akan sejahtera dan terbebas dari berbagai kemudharatan. Karena jika kita lihat lebih dalam lagi sistem Islam ini, ada banyak solusi untuk seluruh permasalahan para umat, contohnya strategi Pentahelix yang kayanya membuat desa wisata untuk membantu perekonomian masyarakat dan menyejahterakan masyarakat. Tetapi sisi negatifnya menjadi masalah. Dengan sistem Islam pemerintah akan menjauhkan masyarakat dari liberalisasi desa yang akan menjadikannya tempat wisata hanya demi mendongkrak ekonomi masyarakat.[]